101 TIPS | Cara Tepat Memilih Pantyhose atau Stocking

101 TIPS | Cara Memilih Pantyhose atau Stocking Kaki adalah bagian tubuh yang dapat menjadi kebanggaan bagi seorang wanita, namun dapat juga menjadi penyebab seorang wanita merasa kurang percaya diri. Entah karena adanya bekas luka, warna lutut yang lebih gelap, atau karena masalah ukuran kaki. Namun tetap bersyukurlah menjadi seorang wanita, karena sebagai wanita ada banyak cara untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam berpakaian. Salah satunya adalah dengan memakai legging, pantyhose ataupun stocking. Walaupun terlihat mirip, mereka sebenarnya memiliki beberapa perbedaan yang mendasar. - Dilihat dari ukuran panjangnya Legging dan pantyhose panjangnya dari pinggang hingga ke ujung kaki (walaupun begitu, masih ada legging yang panjangnya hanya sampai mata kaki, tidak membungkus kaki seluruhnya). Atau dengan kata lain, bentuknya seperti celana. Berbeda dengan stocking yang panjangnya dari paha/lutut hingga ke mata kaki/ujung kaki, bentuknya mirip dengan kaos kaki namun lebih panjang, hingga ke paha/lutut. Dalam penggunaannya, terkadang stocking membutuhkan suspender yang dikaitkan ke celana agar stocking tidak melorot dan tetap pada posisinya. - Dilihat dari bahannya Stocking dan pantyhose tergolong cukup tipis karena terbuat dari nylon. Berbeda dengan legging yang biasanya terbuat dari kain jenis kaos yang lebih tebal. Karena bahannya yang lebih tebal, dalam penggunaannya legging tidak harus selalu dipadukan dengan kaos panjang dan loose dress, namun dapat digunakan sehari-hari sebagai celana hangout ataupun olahraga. - Dilihat dari sejarahnya Stocking mulai dikenal sejak tahun 1920-an untuk penghangat kaki di musim dingin. Model yang berkembang pun bermacam-macam mulai dari model jaring hingga model matte yang warnanya buram. Stocking yang selama ini kita kenal sebagai pakaian wanita, di Skotlandia dipakai oleh para laki-laki (dipakai di bawah rok tradisional mereka). Pantyhose berkembang sejak desainer Amerika, Allen Grant mengenalkan kombinasi stocking dan shorts di tahun 1953. Sama seperti stocking, fungsi pantyhose dulu adalah untuk melindungi diri dari dingin. Namun, sekarang pantyhose dapat dipakai sehari-hari baik untuk acara formal maupun tidak. Untuk acara non-formal dapat menggunakan tights, sejenis pantyhose dengam warna-warna cerah. Tips memilih Pantyhose 1. Ada 2 warna wajib yang harus dimiliki oleh wanita yang menyukai pantyhose: nude + black. Jika memilih warna nude, cocokkan dengan skintone yang dimiliki, dengan kata lain cocokkan warna nude tadi dengan warna foundation wajah yang dipakai. 2. Pilihlah pantyhose yang berkualitas tinggi Walaupun harganya mungkin lebih mahal, daya tahannya dapat menjadi lebih lama sehingga tidak perlu sering-sering membeli pantyhose yang baru. 3. Pilihlah ukuran yang sesuai Jila ukuran pantyhose terlalu besar, bisa melorot dan merusak penampilan, sedangkan jika ukuran pantyhose terlalu kecil, peredaran darah di kaki dapat terganggu dan menimbulkan rasa tidak nyaman. 4. Padukan dengan sepatu yang warnanya senada Pantyhose hitam cocok dengan sepatu hitam, nude dengan nude. Namun warna nude selalu bisa dipadukan dengan warna lain. Hal yang perlu diingat dalam memilih sepatu untuk pantyhose adalah jangan menggunakan sandal atau model sepatu yang terbuka. Tips memilih stocking 1. Stocking fishnet/jaring-jaring ikan Stocking jenis ini cocok digunakan untuk acara hangout bersama teman-teman. Stocking fishnet dapat dipadukan dengan kaos dan boots untuk memberikan kesan santai. 2. Sheer Stocking jenis ini transparan, warnanya senada dengan warna kulit. Cocok digunakan pada acara formal seperti urusan kantor dan bekerja. 3. Opaque Stocking jenis ini cukup tebal, bahannya mirip dengan legging dan cocok digunakan untuk kegiatan sehari-hari baik formal maupun informal. Dipadukan dengan rok kerja ataupun loose dress. Sekarang, kita sudah tau perbedaan serta tips dalam memilih stocking, pantyhose maupun legging. Dengan memakai pantyhose, legging dan stocking yang tepat kita dapat tampil cantik dan menarik. Kaki terlihat lebih jenjang, bekas luka dan warna kulit yang berbeda dapat ditutupi. Untuk menambah koleksi pantyhose, legging dan stockingmu, yuk kunjungi http://soxgaleri.com/women/pantyhose.html. Sox Galeri memiliki banyak pilihan pantyhose, legging dan stocking yang cantik serta berkualitas. Tidak hanya itu, Sox Galeri juga menyediakan berbagai macam aksesoris dan kaos kaki untuk laki-laki dan perempuan, serta anak-anak yang menarik dan tentu saja berkualitas.

 

101 TIPS | Cara Tepat Memilih Pantyhose atau Stocking

Kaki adalah bagian tubuh yang dapat menjadi kebanggaan bagi seorang wanita, namun dapat juga menjadi penyebab seorang wanita merasa kurang percaya diri. Entah karena adanya bekas luka, warna lutut yang lebih gelap, atau karena masalah ukuran kaki.
Namun tetap bersyukurlah menjadi seorang wanita, karena sebagai wanita ada banyak cara untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam berpakaian. Salah satunya adalah dengan memakai legging, pantyhose ataupun stocking. Walaupun terlihat mirip, mereka sebenarnya memiliki beberapa perbedaan yang mendasar.
– Dilihat dari ukuran panjangnya
Legging dan pantyhose panjangnya dari pinggang hingga ke ujung kaki (walaupun begitu, masih ada legging yang panjangnya hanya sampai mata kaki, tidak membungkus kaki seluruhnya). Atau dengan kata lain, bentuknya seperti celana.
Berbeda dengan stocking yang panjangnya dari paha/lutut hingga ke mata kaki/ujung kaki, bentuknya mirip dengan kaos kaki namun lebih panjang, hingga ke paha/lutut. Dalam penggunaannya, terkadang stocking membutuhkan suspender yang dikaitkan ke celana agar stocking tidak melorot dan tetap pada posisinya.
– Dilihat dari bahannya
Stocking dan pantyhose tergolong cukup tipis karena terbuat dari nylon. Berbeda dengan legging yang biasanya terbuat dari kain jenis kaos yang lebih tebal. Karena bahannya yang lebih tebal, dalam penggunaannya legging tidak harus selalu dipadukan dengan kaos panjang dan loose dress, namun dapat digunakan sehari-hari sebagai celana hangout ataupun olahraga.
– Dilihat dari sejarahnya
Stocking mulai dikenal sejak tahun 1920-an untuk penghangat kaki di musim dingin. Model yang berkembang pun bermacam-macam mulai dari model jaring hingga model matte yang warnanya buram. Stocking yang selama ini kita kenal sebagai pakaian wanita, di Skotlandia dipakai oleh para laki-laki (dipakai di bawah rok tradisional mereka).
101 TIPS | Cara Memilih Pantyhose atau Stocking Kaki adalah bagian tubuh yang dapat menjadi kebanggaan bagi seorang wanita, namun dapat juga menjadi penyebab seorang wanita merasa kurang percaya diri. Entah karena adanya bekas luka, warna lutut yang lebih gelap, atau karena masalah ukuran kaki. Namun tetap bersyukurlah menjadi seorang wanita, karena sebagai wanita ada banyak cara untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam berpakaian. Salah satunya adalah dengan memakai legging, pantyhose ataupun stocking. Walaupun terlihat mirip, mereka sebenarnya memiliki beberapa perbedaan yang mendasar. - Dilihat dari ukuran panjangnya Legging dan pantyhose panjangnya dari pinggang hingga ke ujung kaki (walaupun begitu, masih ada legging yang panjangnya hanya sampai mata kaki, tidak membungkus kaki seluruhnya). Atau dengan kata lain, bentuknya seperti celana. Berbeda dengan stocking yang panjangnya dari paha/lutut hingga ke mata kaki/ujung kaki, bentuknya mirip dengan kaos kaki namun lebih panjang, hingga ke paha/lutut. Dalam penggunaannya, terkadang stocking membutuhkan suspender yang dikaitkan ke celana agar stocking tidak melorot dan tetap pada posisinya. - Dilihat dari bahannya Stocking dan pantyhose tergolong cukup tipis karena terbuat dari nylon. Berbeda dengan legging yang biasanya terbuat dari kain jenis kaos yang lebih tebal. Karena bahannya yang lebih tebal, dalam penggunaannya legging tidak harus selalu dipadukan dengan kaos panjang dan loose dress, namun dapat digunakan sehari-hari sebagai celana hangout ataupun olahraga. - Dilihat dari sejarahnya Stocking mulai dikenal sejak tahun 1920-an untuk penghangat kaki di musim dingin. Model yang berkembang pun bermacam-macam mulai dari model jaring hingga model matte yang warnanya buram. Stocking yang selama ini kita kenal sebagai pakaian wanita, di Skotlandia dipakai oleh para laki-laki (dipakai di bawah rok tradisional mereka). Pantyhose berkembang sejak desainer Amerika, Allen Grant mengenalkan kombinasi stocking dan shorts di tahun 1953. Sama seperti stocking, fungsi pantyhose dulu adalah untuk melindungi diri dari dingin. Namun, sekarang pantyhose dapat dipakai sehari-hari baik untuk acara formal maupun tidak. Untuk acara non-formal dapat menggunakan tights, sejenis pantyhose dengam warna-warna cerah. Tips memilih Pantyhose 1. Ada 2 warna wajib yang harus dimiliki oleh wanita yang menyukai pantyhose: nude + black. Jika memilih warna nude, cocokkan dengan skintone yang dimiliki, dengan kata lain cocokkan warna nude tadi dengan warna foundation wajah yang dipakai. 2. Pilihlah pantyhose yang berkualitas tinggi Walaupun harganya mungkin lebih mahal, daya tahannya dapat menjadi lebih lama sehingga tidak perlu sering-sering membeli pantyhose yang baru. 3. Pilihlah ukuran yang sesuai Jila ukuran pantyhose terlalu besar, bisa melorot dan merusak penampilan, sedangkan jika ukuran pantyhose terlalu kecil, peredaran darah di kaki dapat terganggu dan menimbulkan rasa tidak nyaman. 4. Padukan dengan sepatu yang warnanya senada Pantyhose hitam cocok dengan sepatu hitam, nude dengan nude. Namun warna nude selalu bisa dipadukan dengan warna lain. Hal yang perlu diingat dalam memilih sepatu untuk pantyhose adalah jangan menggunakan sandal atau model sepatu yang terbuka. Tips memilih stocking 1. Stocking fishnet/jaring-jaring ikan Stocking jenis ini cocok digunakan untuk acara hangout bersama teman-teman. Stocking fishnet dapat dipadukan dengan kaos dan boots untuk memberikan kesan santai. 2. Sheer Stocking jenis ini transparan, warnanya senada dengan warna kulit. Cocok digunakan pada acara formal seperti urusan kantor dan bekerja. 3. Opaque Stocking jenis ini cukup tebal, bahannya mirip dengan legging dan cocok digunakan untuk kegiatan sehari-hari baik formal maupun informal. Dipadukan dengan rok kerja ataupun loose dress. Sekarang, kita sudah tau perbedaan serta tips dalam memilih stocking, pantyhose maupun legging. Dengan memakai pantyhose, legging dan stocking yang tepat kita dapat tampil cantik dan menarik. Kaki terlihat lebih jenjang, bekas luka dan warna kulit yang berbeda dapat ditutupi. Untuk menambah koleksi pantyhose, legging dan stockingmu, yuk kunjungi http://soxgaleri.com/women/pantyhose.html. Sox Galeri memiliki banyak pilihan pantyhose, legging dan stocking yang cantik serta berkualitas. Tidak hanya itu, Sox Galeri juga menyediakan berbagai macam aksesoris dan kaos kaki untuk laki-laki dan perempuan, serta anak-anak yang menarik dan tentu saja berkualitas.

 

101 TIPS | Cara Memilih Pantyhose atau Stocking Kaki adalah bagian tubuh yang dapat menjadi kebanggaan bagi seorang wanita, namun dapat juga menjadi penyebab seorang wanita merasa kurang percaya diri. Entah karena adanya bekas luka, warna lutut yang lebih gelap, atau karena masalah ukuran kaki. Namun tetap bersyukurlah menjadi seorang wanita, karena sebagai wanita ada banyak cara untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam berpakaian. Salah satunya adalah dengan memakai legging, pantyhose ataupun stocking. Walaupun terlihat mirip, mereka sebenarnya memiliki beberapa perbedaan yang mendasar. - Dilihat dari ukuran panjangnya Legging dan pantyhose panjangnya dari pinggang hingga ke ujung kaki (walaupun begitu, masih ada legging yang panjangnya hanya sampai mata kaki, tidak membungkus kaki seluruhnya). Atau dengan kata lain, bentuknya seperti celana. Berbeda dengan stocking yang panjangnya dari paha/lutut hingga ke mata kaki/ujung kaki, bentuknya mirip dengan kaos kaki namun lebih panjang, hingga ke paha/lutut. Dalam penggunaannya, terkadang stocking membutuhkan suspender yang dikaitkan ke celana agar stocking tidak melorot dan tetap pada posisinya. - Dilihat dari bahannya Stocking dan pantyhose tergolong cukup tipis karena terbuat dari nylon. Berbeda dengan legging yang biasanya terbuat dari kain jenis kaos yang lebih tebal. Karena bahannya yang lebih tebal, dalam penggunaannya legging tidak harus selalu dipadukan dengan kaos panjang dan loose dress, namun dapat digunakan sehari-hari sebagai celana hangout ataupun olahraga. - Dilihat dari sejarahnya Stocking mulai dikenal sejak tahun 1920-an untuk penghangat kaki di musim dingin. Model yang berkembang pun bermacam-macam mulai dari model jaring hingga model matte yang warnanya buram. Stocking yang selama ini kita kenal sebagai pakaian wanita, di Skotlandia dipakai oleh para laki-laki (dipakai di bawah rok tradisional mereka). Pantyhose berkembang sejak desainer Amerika, Allen Grant mengenalkan kombinasi stocking dan shorts di tahun 1953. Sama seperti stocking, fungsi pantyhose dulu adalah untuk melindungi diri dari dingin. Namun, sekarang pantyhose dapat dipakai sehari-hari baik untuk acara formal maupun tidak. Untuk acara non-formal dapat menggunakan tights, sejenis pantyhose dengam warna-warna cerah. Tips memilih Pantyhose 1. Ada 2 warna wajib yang harus dimiliki oleh wanita yang menyukai pantyhose: nude + black. Jika memilih warna nude, cocokkan dengan skintone yang dimiliki, dengan kata lain cocokkan warna nude tadi dengan warna foundation wajah yang dipakai. 2. Pilihlah pantyhose yang berkualitas tinggi Walaupun harganya mungkin lebih mahal, daya tahannya dapat menjadi lebih lama sehingga tidak perlu sering-sering membeli pantyhose yang baru. 3. Pilihlah ukuran yang sesuai Jila ukuran pantyhose terlalu besar, bisa melorot dan merusak penampilan, sedangkan jika ukuran pantyhose terlalu kecil, peredaran darah di kaki dapat terganggu dan menimbulkan rasa tidak nyaman. 4. Padukan dengan sepatu yang warnanya senada Pantyhose hitam cocok dengan sepatu hitam, nude dengan nude. Namun warna nude selalu bisa dipadukan dengan warna lain. Hal yang perlu diingat dalam memilih sepatu untuk pantyhose adalah jangan menggunakan sandal atau model sepatu yang terbuka. Tips memilih stocking 1. Stocking fishnet/jaring-jaring ikan Stocking jenis ini cocok digunakan untuk acara hangout bersama teman-teman. Stocking fishnet dapat dipadukan dengan kaos dan boots untuk memberikan kesan santai. 2. Sheer Stocking jenis ini transparan, warnanya senada dengan warna kulit. Cocok digunakan pada acara formal seperti urusan kantor dan bekerja. 3. Opaque Stocking jenis ini cukup tebal, bahannya mirip dengan legging dan cocok digunakan untuk kegiatan sehari-hari baik formal maupun informal. Dipadukan dengan rok kerja ataupun loose dress. Sekarang, kita sudah tau perbedaan serta tips dalam memilih stocking, pantyhose maupun legging. Dengan memakai pantyhose, legging dan stocking yang tepat kita dapat tampil cantik dan menarik. Kaki terlihat lebih jenjang, bekas luka dan warna kulit yang berbeda dapat ditutupi. Untuk menambah koleksi pantyhose, legging dan stockingmu, yuk kunjungi http://soxgaleri.com/women/pantyhose.html. Sox Galeri memiliki banyak pilihan pantyhose, legging dan stocking yang cantik serta berkualitas. Tidak hanya itu, Sox Galeri juga menyediakan berbagai macam aksesoris dan kaos kaki untuk laki-laki dan perempuan, serta anak-anak yang menarik dan tentu saja berkualitas.
Pantyhose berkembang sejak desainer Amerika, Allen Grant mengenalkan kombinasi stocking dan shorts di tahun 1953. Sama seperti stocking, fungsi pantyhose dulu adalah untuk melindungi diri dari dingin. Namun, sekarang pantyhose dapat dipakai sehari-hari baik untuk acara formal maupun tidak. Untuk acara non-formal dapat menggunakan tights, sejenis pantyhose dengam warna-warna cerah.
 

Tips memilih Pantyhose

1. Ada 2 warna wajib yang harus dimiliki oleh wanita yang menyukai pantyhose: nude + black.
Jika memilih warna nude, cocokkan dengan skintone yang dimiliki, dengan kata lain cocokkan warna nude tadi dengan warna foundation wajah yang dipakai.
2. Pilihlah pantyhose yang berkualitas tinggi
Walaupun harganya mungkin lebih mahal, daya tahannya dapat menjadi lebih lama sehingga tidak perlu sering-sering membeli pantyhose yang baru.
3. Pilihlah ukuran yang sesuai
Jila ukuran pantyhose terlalu besar, bisa melorot dan merusak penampilan, sedangkan jika ukuran pantyhose terlalu kecil, peredaran darah di kaki dapat terganggu dan menimbulkan rasa tidak nyaman.
4. Padukan dengan sepatu yang warnanya senada
Pantyhose hitam cocok dengan sepatu hitam, nude dengan nude. Namun warna nude selalu bisa dipadukan dengan warna lain.
Hal yang perlu diingat dalam memilih sepatu untuk pantyhose adalah jangan menggunakan sandal atau model sepatu yang terbuka.

Tips memilih stocking 

1. Stocking fishnet/jaring-jaring ikan
Stocking jenis ini cocok digunakan untuk acara hangout bersama teman-teman. Stocking fishnet dapat dipadukan dengan kaos dan boots untuk memberikan kesan santai.
2. Sheer
Stocking jenis ini transparan, warnanya senada dengan warna kulit. Cocok digunakan pada acara formal seperti urusan kantor dan bekerja.
3. Opaque
Stocking jenis ini cukup tebal, bahannya mirip dengan legging dan cocok digunakan untuk kegiatan sehari-hari baik formal maupun informal. Dipadukan dengan rok kerja ataupun loose dress.
Sekarang, kita sudah tau perbedaan serta tips dalam memilih stocking, pantyhose maupun legging. Dengan memakai pantyhose, legging dan stocking yang tepat kita dapat tampil cantik dan menarik. Kaki terlihat lebih jenjang, bekas luka dan warna kulit yang berbeda dapat ditutupi.
Untuk menambah koleksi pantyhose, legging dan stockingmu, Sox Galeri memiliki banyak pilihan pantyhose, legging dan stocking yang cantik serta berkualitas. Tidak hanya itu, Sox Galeri juga menyediakan berbagai macam aksesoris dan kaos kaki untuk laki-laki dan perempuan, serta anak-anak yang menarik dan tentu saja berkualitas.

 

 
 
Stay Glow
&

See you in my next post Beauty Escaper 🙂
Meet Me here :
 “Youtube”  |  “Twitter”  
“Instagram” | “Pinterest”  |   

You may also like...